
Rabu (7/12/2023), Universitas Brawijaya (UB) mengukuhkan Dr. Ir. Anik Martinah Hariati, M.Sc sebagai Guru Besar bidang Nutriai Pakan Ikan.
Bertempat di Gedung Samantha Krida UB, pada acara pengukuhannya, beliau menyampaikan orasi ilmiah yang berjudul “Teknologi Sinbiotik Berbasis Spora dalam Mengatasi Limbah Pakan pada Sistem Budidaya Ikan Intensif.” Dalam paparannya, beliau menjelaskan penyebab utama gagalnya industri budidaya udang pada awal tahun 1990an adalah akumulasi bahan organik sisa pakan yang memicu meningkatnya ammonia nitrogen.
Untuk mengatasi masalah tersebut Prof. Anik menghasilkan teknologi sinbiotik berbasis spora, yang merupakan model teknologi yang diawali dari isolasi bakteri AOB (Ammonia Oxidizing Bacteria): Nitrosomonas, dengan NOB (Nitrite Oxidizing Bacteria), Nitrobacter, dan Nitrospira, bersama Bacillus dan Lactobacillus.
Sinbiotik ditambahkan dalam pakan yang berfungsi untuk menstabilkan kualitas air dan membantu sistem pencernaan, penambahan sinbiotik pada sistem budidaya bioflok, terbukti berhasil menurunkan ammonia nitrogen (dari 1,6 menjadi 0,4 mg L-1).
“Kelebihan utama dari teknologi sinbiotik berbasis spora ialah bisa disimpan dalam waktu yang lama dan ketika diaplikasikan dia mampu memenuhi ke-empat fungsi yang antara lain menstabilkan kualitas air, menyediakan pakan tambahan bagi ikan maupun udang yang berasal dari penguraian bahan organik sisa pakan, membantu ikan dalam proses pencernaan pakan alami, dan menghindari serangan patogen,” terang Prof. Anik.
Kelemahan utama dari teknologi ini ialah masih harus diterapkan secara integratif dengan sistem bioflok, kegagalan dalam proses mempertahankan C/N ratio bisa menyebabkan kurang optimalnya fungsi dari sinbiotik berbasis spora .
Produksi sektor budidaya ikan harus segera ditingkatkan sebagai kompensasi dari stagnasi perikanan tangkap karena over-fishing dan degradasi habitat. Teknologi sinbiotik berbasis spora ini dibuktikan mampu mengkonversi limbah pakan menjadi pakan tambahan dengan tetap mempertahankan kualitas air.
Pengukuhan Prof. Dr. Ir. Anik Martinah Hariati, M.Sc tersebut menambah jumlah Guru Besar di FPIK UB menjadi 20 orang.